LUMAJANG - Polres
Lumajang berhasil mengamankan dua ekor sapi curian diwilayah Banyuputih Kidul
Kecamatan Jatiroto. Namun sayang, dua maling sapi berhasil kabur saat dilakukan
pengejaran oleh polisi. "Dua
pelaku berhasil kabur mas dan kita sedang lakukan pengejaran," ujar AKP
Tinton Yuda Riambodo SIK, Kasat Reskrim Polres Lumajang, Selasa (14/03/2017).
Awal mulanya, Bripka Andri Setya
Budi dan Brigadir M Fahri, Selasa (14/3/2017) sekitar pukul 02.30 Wib
mencurigai sebuah truk warna merah yang melaju kencang di pertigaan Desa Denok
arah ke Desa Tukum. Dini hari itu, kedua petugas Polres Lumajang ini, langsung
menyusul laju truk merah tersebut.
Setelah didekati, sang sopir tancap
gas dan melarikan diri ke arah Jatiroto. Sesampainya di jalan Banyuputih Kidul -
Sukosari, mendadak kernet dan sopirnya, melompat dari pintu truk sebelah kiri,
yang mengakibatkan truk terperosok ke dalam parit persawahan pinggir jalan. "Kedua pelaku melompat dari truk
yang sedang melaju kencang dan truk sendiri oleng ke arah kiri dan masuk
parit," jelas Kasat Reskrim.
Selain menemukan truk yang
ditinggalkan oleh pengemudi dan keneknya yang terperosok ke parit pinggir jalan
raya, petugas juga menemukan 2 ekor sapi warna coklat di atas truk nopol N 9652
UR itu. Setelah dilakukan penyelidikan, dua sapi
tersebut berasal dari Desa Jatirejo Kecamatan Kunir. Saat ini, polisi sedang
meminta keterangan sejumlah saksi dan sudah mengamankan barang bukti berupa truk
dan dua ekor sapi curian.
Informasi yang diterima bahwa truk yang memuat dua
ekor sapi hasil kejahatan ini diduga milik oknum Kepala Desa yang masih dalam
wilayah kecamatan kota. “Informasinya milik oknum kades, tapi kami masih belum bisa memastikan.
Anggota kami masih melakukan pengejaran terhadap para pelakunya,” katanya. "Kita sedang mintai keterangan
saksi-saksi dan sudah amankan barang bukti untuk memburu para pelaku,"
pungkasnya. (h)