Bupati Tantri beserta suami, H Hasan Aminuddin saat
menghadiri malam silaturahim dan pengantar tugas kapolres Probolinggo.
|
PROBOLINGGO - Setelah bertugas
selama 15 bulan 27 hari, akhirnya AKBP Arman Asmara Syarifuddin mendapatkan
promosi jabatan sebagai Wakil Direktur (Wadir) Reskrimsus Polda Jatim.
Posisinya akan digantikan oleh AKBP Fadly Samad yang sebelumnya menjabat
sebagai Kapolres Tuban.
Jumat (29/9/2017) malam dilakukan
malam silaturahim dan pengantar tugas Kapolres Probolinggo dari AKBP Arman
Asmara Syarifuddin kepada AKBP Fadly Samad di Gedung Islamic Center (GIC) Kota
Kraksaan. Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari,
SE didampingi suaminya Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si, Wakil Bupati Probolinggo
Drs. HA. Timbul Prihanjoko, jajaran Forkopimda dan pimpinan DPRD Kabupaten
Probolinggo.
Hadir pula pimpinan BUMD/BUMN, pimpinan instansi vertikal, organisasi
kemasyarakatan (ormas), alim ulama, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah
(OPD), Camat dan pengurus Apdesi Kabupaten Probolinggo serta para pejabat utama
Polres Probolinggo.
Kegiatan yang diawali dengan penampilan Plus Minus Band dari Malang dan aksi
Alexa Dancer ini dimeriahkan dengan penampilan hadrah Bhayangkari Manja Polres
Probolinggo dan Tari Indang Badinding dari Sumatra Barat oleh anggota Polwan
Polres Probolinggo.
Malam silaturahim dan pengantar tugas Kapolres Probolinggo ini diawali
dengan penayangan audio visual capaian kinerja dan prestasi yang diraih oleh
AKBP Arman Asmara Syarifuddin selama bertugas di Polres Probolinggo. Sekaligus
penayangan audio visual profil dari AKBP Fadly Samad.
Dalam sambutannya AKBP Arman Asmara Syarifuddin menyampaikan selama bertugas
di Polres Probolinggo selama 15 bulan 27 hari, masyarakat Kabupaten Probolinggo
banyak membantu tugas peran seorang Kapolres. Terlebih dukungan alim ulama
membuatnya merasa sangat betah melaksanakan tugas di Kabupaten Probolinggo.
“Banyak hal-hal yang ingin saya sampaikan, yang pasti saya secara pribadi
dan keluarga mohon maaf sedalam-dalamnya apabila ada kesalahan dan tingkah laku
yang membawa dampak megatif. Karena sebagai manusia biasa tidak luput dari
kesalahan,” katanya.
Namun meskipun sudah tidak bertugas di Kabupaten Probolinggo lagi, Arman
mengharapkan agar tali silaturahim tetap bisa dipegang bersama. “Kami mohon
kepada masyarakat dapat menyapa ketika bertemu supaya saya tahu ini masyarakat
Kabupaten Probolinggo. Yang jelas saya tetap akan menjaga nama baik Kabupaten
Probolinggo,” tegasnya.
Sementara AKBP Fadly Samad menyampaikan harapannya kepada seluruh anggota
Polres Probolinggo dalam bertugas tidak mengutamakan tindakan tetapi hati dan
perilaku. “Ketika saya memerintah tindakan, maka jika Kapolres tidak ada maka
tidak akan bekerja.Tetapi kalau dengan hati dan tingkah laku, maka tugasnya
akan dibuat ladang ibadah untuk dunia akhirat,” ungkapnya.
Fadly Samad menyampaikan selama bertugas dirinya selalu meniru prinsip dari
mantan Kapolri Jenderal (Pol) Purn Badrodin Haiti yang merupakan pimpinannya
saat pertama kali bertugas.
“Beliau berpesan, jangan hanya sekedar mengejar sukses saja, tetapi harus
memiliki nilai seseorang dengan cara memberikan manfaat sekecil apapun buat
orang lain. Harapan saya anggota Polres Probolinggo memberikan manfaat sekecil
apapun,” jelasnya.
Lebih lanjut Fadly Samad berharap agar polri bisa dicintai masyarakat. Untuk
mewujudkan hal itu polri harus merubah mindset bukan sebagai penguasa tapi
pelayan. Seorang pelayan harus professional, dipercaya, handal dan memiliki
integritas. Jangan sampai kepercayaan itu dilanggar dan dikhianati.
“Untuk memenuhi harapan itu saya ingin meneruskan semua program yang sudah
dilakukan oleh pimpinan sebelumnya. Tapi itu semua tidak bisa dilakukan tanpa
dukungan dari semua pihak. Mari bersama-sama rapatkan barisan agar polisi
dicintai oleh masyarakat,” tegasnya.
Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE menyampaikan bahwa selama ini
kondisi di Kabupaten Probolinggo selalu kondusif dan aman berkat sinergi,
koordinasi dan komunikasi yang baik antara Pemkab Probolinggo dengan jajaran
Forkopimda dan dukungan masyarakat Kabupaten Probolinggo.
“Sebuah harapan kepada kapolres yang baru agar semua ini bisa terus
diteruskan dan ditingkatkan. Jangan lupa saja, inovasinya selalu kami tunggu.
Yang terpenting Forkopimda satu frekuensi dalam mewujudkan visi dan misi
Kabupaten Probolinggo yang aman dan kondusif. Tetapi semua itu tidak akan
terwujud manakala tidak ada dukungan dari semua pihak,” katanya.
Sedangkan H Hasan Aminuddin menyampaikan menyampaikan selamat jalan dan
selamat bertugas di tempat yang baru kepada AKBP Arman Asmara Syarifuddin.
Menurutnya, kesan selama bertugas di Kabupaten Probolinggo sangat luar biasa.
Sebuah persoalan yang sudah menahun lamanya kasus penipuan dan pembunuhan oleh
Taat Pribadi mampu dipecahkan dengan baik. “Saya bangga, karena Pak Arman
berjanji akan selalu membawa nama baik Kabupaten Probolinggo,” ungkapnya.
Selanjutnya ucapan selamat datang disampaikan Hasan kepada AKBP Fadly Samad
sebagai Kapolres Probolinggo yang baru. Apresiasi diberikan karena AKBP Fadly
akan meneruskan program seniornya dari niat yang tulus dan ikhlas ingin
berjuang amar makruf nahi mungkar dan khoirunnas anfa ‘uhum linnas.
(Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lainnya).
“Selamat datang dan selamat bertugas di Kabupaten Probolinggo. Insya Allah
seluruh elemen masyarakat akan siap memback up lahir dan batin. Saya mewakili
rakyat meminta agar silaturahim jangan pernah putus. Tanamkanlah kebaikan di
Kabupaten Probolinggo,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pemberian cinderamata kepada AKBP
Arman Asmara Syarifuddin oleh Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE
didampingi suami Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si dan jajaran Forkopimda serta
seluruh undangan yang lain. Kegiatan ini diakhiri dengan pemberian ucapan
selamat jalan kepada AKBP Arman Asmara Syarifuddin dan selamat datang kepada
AKBP Fadly Samad. (Suh)