Seribu Anak Yatim Terima Santunan Di Bulan Muharram 1429 H

Bupati Tantri ketika menyerahkan santunan dim omen 10 Muharram 1429 H pada anak yatim
PROBOLINGGO - Bulan Muharram 1439 Hijriyah selalu memberikan berkah pada yang setiap muslim memperhatikannya, karena didalamnya banyak terdapat keberkahan. Hal ini Nampak ketika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo yang bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo mengadakan kegiatan pemberian santunan kepada 1.000 anak yatim yang ada di Kabupaten Probolinggo, Sabtu (30/9).

Acara yang digelar di Gedung Islamic Center (GIC) Kota Kraksaan ini dihadiri oleh Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari, Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Timbul Prihanjoko, Ketua TP PKK Kabupaten Probolinggo Hj. Nunung Timbul Prihanjoko dan Ketua Baznas Kabupaten Probolinggo, H Ahmad Muzammil.

Hadir pula sejumlah Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan Camat di lingkungan Pemkab Probolinggo serta sejumlah organisasi kemasyarakatan (ormas) di Kabupaten Probolinggo.

Tidak sebatas memberikan bantuan, dalam kesempatan tersebut Bupati Tantri dan Wabup Timbul juga mengusap rambut anak-anak yatim piatu sebagaimana anjuran Rasulullah SAW.

Selain menyerahkan santunan dan tas sekolah lengkap dengan alat tulisnya, dalam kesempatan tersebut Baznas Kabupaten Probolinggo juga menyerahkan dana pemberdayaan ekonomi umat kepada 5 (lima) kecamatan. Meliputi Kecamatan Sukapura, Sumber, Kuripan, Tiris dan Krucil. Dimana masing-masing kecamatan digelontor dana sebesar Rp 20 juta.

Ketua Baznas Kabupaten Probolinggo H Ahmad Muzammil mengatakan bahwa santunan ini diberikan kepada 1000 anak yatim piatu yang berasal dari 24 kecamatan. Dimana masing-masing kecamatan ada 30 anak yatim piatu.

“Selain itu juga ditambah dari organisasi kemasyarakatan (ormas) meliputi PCNU Kabupaten Probolinggo, PCNU Kota Kraksaan, PC Al Irsyad Kabupaten Probolinggo, PD Muhammadiyah Kabupaten Probolinggo serta 20 lembaga yayasan yang membina anak yatim di Kabupaten Probolinggo,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Probolinggo, Tantriana Sari banyak berdialog dengan para anak yatim piatu. Satu persatu anak yatim diberi pertanyaan dan langsung diberi hadiah. Berbagai pertanyaan disampaikan kepada para anak yatim mulai dari melantunkan Surat Al Ikhlas, Surat Al Falaq, Ayat Kursi, Al Fatihah, menyebutkan jumlah rokaat sholat dan lain sebagainya.

Menurut Bupati Tantri, sedekah merupakan pemberian yang dilakukan kepada orang lain. Tetapi sebenarnya yang menerima kebaikan dari sedekah bukanlah orang lain, namun diri kita sendiri. ”Sebenarnya kita sendiri yang menerima kebaikan dari yang kita lakukan dan bukan orang lain,” katanya.

Kepada anak-anak yatim piatu, Bupati Tantri berpesan, agar rajin sekolah, rajin mengaji serta selalu mematuhi nasihat orang tua dan guru di sekolah. Sebab semua itu adalah bekal di masa depan. (Rd)
Lebih baru Lebih lama
Advertisement