Surabaya Newsweek - Penutupan Dolly pastinya akan berakhir dengan histeris  dan mencekam karena kita lihat pendukung Rirma
telah melebarkan sayapnya  di depan  Grahadi  Rumah Dinas ( Rumdin )  Gubenur 
Jatim dalam dengan spanduk  yang
bertulisan “  Tutup Prostitusi Dolly dan
Jarak “ gabungan FPI, LSM, ORMAS, membuat jalan Grahadi macet total  entah,  apa yang terjadi bila nanti pasca deklarasi massa
Walikota Surabaya memaksa masuk dalan ruang lingkup Dolly yang sudah di jaga
ketat oleh Front Pekerja Lokalisasi dan warga terdampak yang pasalnya 7 jalan
akses menuju Dolly sudah ditutup .
Baru- baru ini ada SMS melalui BBM yang mengatasnamakan   Risma
Walikota Surabaya yang sudah tersebar dikalangan masyarakat yang berisi “ Dia (
Risma – Red ) sudah pamit pada keluarga untuk menutup gang Dolly hari ini ,
kalau saya mati ikhlaskan ” .
Dalam kesempatan kali ini Kepala Bagian Humas Pemkot
Surabaya Fikser  unjuk bicara terkait isu
yang mengatasnamakan Risma tentang 
komentarnya di BBM  Mengatakan,”
itu tidak benar mas , ibu ( Walikota – Red ) tidak pernah memprovokasi dalam
penutupan Dolly dan kita lihat walikota selam ini kan hanya diam saja tidak
banyak bicara,” Ujar Fikser . 
Sampai saat ini Deklarasi yang di Islamic Center yang akan
digelar hari ini Jam 19.00 Wib yang melibatkan semua personil jajaran Penegak
Hukum, Ormas  dan Warga terdampak yang
telah diundang pasalnya telah membakar undangan tersebut . ) Ham )   

