Diduga Mantan PSK, Penghuni Kos Dolly Dan Jarak Dirazia


Surabaya Newsweek- Setelah status berubah menjadi  kawasan Eks Lokalisasi Dolly dan Jarak , kini peruntukannya diubah menjadi tempat kos, namun setelah di gelar razia yustisi oleh Satpol PP Kota Surabaya, masih ditemukan sebagian wanita mantan Pekerja Sex Komersial ( PSK ), yang  tinggal di tempat Kos tersebut.

Untuk antisipasi menjaga kawasan Eks Lokalisasi Dolly dan Jarak bersih dari praktik prostitusi yang terselubung, maka satuan penegak perda dan penegak hukum serta jajaran muspika, melakukan penyisiran lokasi yang kini berubah dratis menjadi tempat kos.      

Dalam yustisi tersebut Petugas memasuki satu persatu eks wisma di gang lebar Jl Jarak yang kini telah berubah fungsi sebagai tempat kos, meskipun kondisinya telah tersegel. Operasi ini tidak sia-sia, akhirnya bisa mendapati sejumlah wanita penghuni kos yang diduga kuat sebagai eks PSK di tempat yang sama. 

"Kita berhasil temukan 3 wanita yang pernah menjadi PSK dalam bekas rumah wisma yang sudah ditutup tersebut,"Kata Dhari Kabid Operasional Satpol PP Kota Surabaya.

Dikatakan oleh mantan Lurah di wilayah Rungkut ini bahwa, kegiatan operasi pagi hari di kawasan eks lokalisasi Jarak berdasarkan laporan masyarakat. Karena dilaporkan ada sejumlah eks wisma yang kondisinya tersegel kini, dijadikan tempat kos bebas oleh sejumlah wanita eks PSK.

Bukan hanya itu saja , Satpol PP Kota Surabaya, juga melakukan penyisiran di sejumlah tempat kos lain seperti Dukuh Kupang Kecamatan Sawahan Surabaya, yang hasilnya juga sama yakni, mendapati sejumlah pasangan mesum (belum nikah) yang tinggal dalam satu kamar kos.

“Ada 9 laki-laki dan 27 wanita di dalam tempat rumah kos-kosan yang tidak bisa menunjukan identitas diri,"Terang Dhari saat mimpin razia.

Dari hasil yustisi  ada sekitar 36 orang yang harus dibawa ke Kantor Satpol PP Kota Surabaya, untuk dilakukan pendataan dan sekaligus. ( Ham )


Lebih baru Lebih lama
Advertisement