Wagub Jatim Dan Wakil Walikota Dukung Komunitas RAR

Surabaya Newsweek- Kegiatan Komunitas Rek Ayo Rek ( RAR ) Surabaya, yang dibentuk lewat Gadget WA Grup “Rek Ayo Rek”  ( RAR 24 ). Minggu (6 / 3 ) Melakukan Deklarasi dan dilanjutkan dengan bhakti sosial dengan membersihkan sampah dikawasan jalan tunjungan, serta menghibur para warga Surabaya yang sedang melakukan Car Free Day, dengan menampilkan musik patrol dan grup band asal Surabaya.

Hampir ribuan Kumunitas RAR dan warga yang datang memadati jalan Tunjungan, untuk menyaksikan deklarsi komunitas ini, tidak ketinggalan juga Wakil Gubernur Jatim Syaifullah Yusuf, Wakil Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana, anggota  DPRD, Asisten Pemkot Surabaya, Kepala Dinas Pemkot Surabaya, juga turut hadir, untuk memeriahkan acara deklarasi komunitas RAR Surabaya.             

Syaifullah Yusuf  Wakil Gubernur Jawa Timur, yang hadir  dalam acara tersebut mengapresiasi kegiatan  Komunitas Rek ayo Rek. Pria  yang akrab disapa Gus ipul  ini mengakui, saat ini kegiatan yang digagas dan digelar oleh komunitas sedang ngetrend. Untuk itu,  ia mendukung kegiatan Bhakti Sosial yang dilaksanakan Komunitas Rek Ayo Rek.

“Ini positif, membuat sesuatu bhakti sosial  dan lain sebagainya luar biasa. Pokoknya sip, saya mendukung ” ujarnya

Masih Wakil Gubernur, "Bung Karno pernah berpesan, Pancasila itu kala diperas setiap silanya berintikan gotong royong. Nah, mari kita sebagai generasi sekarang tak pernah berhenti menggelorakan semangat itu," kata Gus Ipul, sapaan akrabnya.

Sedangkan, Wakil Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana mengharapkan kegiatan yang diselenggarakan “Rek Ayo rek” tak berhenti  di Jalan tunjungan. Pasalnya, kegiatan Car Free Day digelar di tiga lokasi yang berbeda, yakni di bungkul, Tunjungan dan Kertajaya.

“ Kalau bisa kegiatan ini jangan berhenti diJalan Tunjungan, Paling tidak rek Ayo Rek melakukan kegiatan di tiga tempat itu, kegiatan yang sama, baru kita bergerak untuk kegiatan yang lebih besar lagi,” tandasnya.

Whisnu menegaskan, pemerintah kota mendukung kegiatan komunitas apapun. Ia bersama dengan Walikota Tri rismaharini mengajak semua elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun kota Surabaya.

"Siapa saja yang ikhlas membangun kota ini maka Pemkot dengan sangat terbuka mengapresiasinya. Kegiatan semacam ini jangan dijadikan formalitas saja, tapi bergerak ke depan demi mewujudkan pembangunan Surabaya tercinta," tambahnya.

.Disela- sela acara Ketua Umum Komunitas Rek Ayo Rek Herman Rivai menjelaskan, "Kami sengaja menggelarnya di Jalan Tunjungan karena di jalan menjadi bagian dari sejarah Surabaya mempertahankan Kemerdekaan Indonesia," ujar Ketua Umum Komunitas Rek Ayo Rek.

Namun demikian ,Wakil Ketua DPRD Surabaya mengatakan, "Kesadaran warga kota sangat penting, untuk menciptakan suasana Surabaya kondusif. Bersih-bersih di jalan menjadi sangat berguna dan bermanfaat, dengan harapan bisa menular ke semua warga," ucap wakil ketua DPRD Surabaya 2004-2009 itu.

Perlu diketahui, Komunitas Rek Ayo Rek terdiri dari berbagai elemen masyarakat. Selain kalangan politisi, anggota dewan, para aktifitas berbagai organisasi masyarakat,  para jurnalis, serta beberapa elemen lainnya yang berbeda latar belakang profesi. ( Ham )