BATULICIN
- Usaha Peningkatan Pendapatan Kesejahteraan Keluarga (UPPKS) Maju
Bersama, Desa Manurung, Kecamatan Kusan Hilir, terpilih untuk mewakili
Kabupaten Tanah Bumbu (Kab Tanbu) pada Lomba UPPKS Tingkat Provinsi
Kalimantan Selatan (Prov Kalsel).
Menurut
Kepala Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak (DKBP3A) Tanbu, Narni, melalui Kasi Pemberdayaan Ketahanan
Keluarga, Ida Romundang Lubis, terpilihnya Bersama karena telah berhasil
menjadi yang terbaik pada Lomba UPPKS Tingkat Kabupaten Tanah Bumbu
yang dilaksanakan pada tanggal 27 Februari sampai 10 Maret 2018 yang
lalu.
"Setelah
berhasil menjadi Juara ditingkat Kabupaten, maka selanjutnya UPPKS Maju
Bersama kita ikutkan kembali ke Lomba Tingkat Provinsi Kalsel,"
sebutnya, Kamis (5/4/2018) di Gunung Tinggi, Batulicin.
Adapun
UPPKS merupakan kelompok usaha ekonomi produktif yang beranggotakan
sekumpulan anggota keluarga yang saling berinteraksi dan terdiri dari
berbagai tahapan keluarga sejahtera, baik pasangan usia subur ber-KB
maupun yang belum ber-KB.
"Anggota
UPPKS adalah pasangan usia subur (PUS), Peserta Keluarga Berencana
(KB), Remaja, dan Lansia terutama adalah keluarga Pra Sejahtera,"
jelasnya.
Tujuan
dibentuknya UPPKS untuk mengajak keluarga agar aktif bergerak dalam
ekonomi produktif, mensosialisasikan pengelolaan keuangan keluarga,
meningkatkan ketahanan dan kemandirian keluarga, serta mewujudkan
keluarga kecil, bahagia, dan sejahtera.
Keberadaan
UPPKS ini tentunya sangat dirasakan manfaatnya kaum perempuan di Bumi
Bersujud. Salah satunya yaitu kelompok UPPKS Desa Maju Bersama dengan
produk usahanya kain tenun khas pagatan. Dengan adanya UPPKS Maju
Bersama ini, selain menumbuhkan usaha ekonomi produktif juga berdampak
bagi peningkatan kesejahteraan anggota kelompok UPPKS Maju Bersama. Kain
Tenun Khas Pagatan diproduksi langsung oleh para anggota UPPKS Maju
Bersama, yang mana diantara 10 anggota kelompok UPPKS terdapat 9 orang
lansia yang produktif.
Kain
Tenun Khas Pagatan merupakan salah satu warisan budaya yang kini masih
tetap dipertahankan kelestariannya oleh masyarakat Tanah Bumbu. Kain
tenun ini sering dipakai oleh para pejabat lokal maupun nasional.
Sebagai contoh, Kain Khas Pagatan pernah dipakai oleh Presiden Joko
Widodo pada saat Upacara Peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI Ke 72
di Istana Negara. Selain itu, kain tenun khas pagatan juga dipakai oleh
Presiden pada saat menghadiri puncak Pesta Budaya Maritim Mappanretasi
di Pagatan, Tanah Bumbu, tahun 2017 yang lalu.
Terkait
lomba tingkat Provinsi Kalimantan Selatan, Ia berharap UPPKS Maju
Bersama dapat memberikan hasil yang terbaik bagi daerah. Adapun
Lomba UPPKS Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan dilaksanakan oleh
Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan. Sedangkan yang
menjadi penilaian lomba UPPKS diantaranya pencatatan pelporan,
administrasi produksi, dan pemasaran. (Rel/MC/Adv/Maiya)