Surabaya - Pemerintah
Kota (Pemkot) Surabaya mulai mengerjakan proyek basemen Alun-alun Surabaya dari
pelaksanaan pile integrity test (PIT). Pengerjaan tes PIT dimulai dari sisi
barat Jalan Yos Sudarso Surabaya, Senin (01/07/2019). Tes PIT berfungsi untuk
mengetahui tata letak atau kedalaman infrastruktur dan jaringan bawah tanah
yang ada di Jalan Yos Sudarso. Misalnya, kabel fiber optik, pipa PDAM, ataupun
utilitas kecil lainnya.
Kepala Bidang Bangunan
dan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata
Ruang (DKPCKTR) Surabaya, Iman Krestian mengatakan, proses pengerjaan tes PIT
sisi barat Jalan Yos Sudarso ini sesuai dengan target. Bahkan dinilai waktunya
lebih cepat dari jadwal yang ditentukan.
“Ini lebih cepat dari
jadwal. Karena setelah kita lakukan penggalian tidak ditemukan jaringan
infrastruktur apapun, jadi yang seharusnya dikerjakan selama dua hari bisa
dipersingkat menjadi sehari saja," papar Iman.
Iman menjelaskan, tes
PIT dilakukan dengan cara penggalian tanah hingga kedalaman 2,5 meter.
Hasilnya, tidak ditemukan kabel fiber optik, pipa PDAM ataupun utilitas lain.
Sehingga pengerjaan tes PIT sisi barat sudah selesai dan lebih singkat dari
pada estimasi yang ditentukan.
"Hasil galian
kami sampai dengan kedalaman 2,5 meter di sisi barat belum ditemukan jaringan
utilitas apapun. Jadi ini aman yg sisi barat," ungkapnya.
Langkah berikutnya
setelah penggalian dan sudah dipastikan tidak ada temuan utilitas apapun, maka
pihaknya memutuskan untuk melakukan pengurukan. Dalam proses pengurukan itu,
ada sisa lubang yang ditutup dengan sebuah beton precast. Iman memastikan bahwa
pengurukan sisi barat Yos Sudarso ini dilakukan hari ini juga, sehingga saat
sore nanti pengendara sudah dapat melintasi.
"Hari ini kita
normalisasikan, sore nanti sudah bisa dilalui. Nanti malam lanjut sisi timurnya
untuk digali," imbuhnya.
Dia menjelaskan,
sesuai dengan prediksi, jaringan-jaringan PDAM dan PGM akan ditemukan di sisi
bagian timur Jalan Yos Sudarso. Hal tersebut diprediksi membutuhkan waktu lebih
lama dibandingkan pengerjaan sisi barat Yos Sudarso. Beberapa vendor seperti
fiber optic (FO) juga mengklarifikasi bahwa ia memasang utilitas di sisi timur
Yos Sudarso.
"Mungkin waktunya
(pengerjaan) dibutuhkan lebih lama dibandingkan sisi barat, karena sudah
dipastikan terdapat infrastruktur lain di sini," jelas Iman.
Oleh karena itu, Iman
mengupayakan proses pengerjaan sebelah timur ini juga berjalan cepat.
Namun, tergantung saat nanti setelah dilakukan pengurukan. Pihaknya juga sudah
melakukan koordinasi dengan para vendor yang terkait untuk memindahkan
jaringannya saat pelaksanaan pengerjaan basemen nanti.
"Kami upayakan
lebih cepat, kalau sehari bisa selesai ya selesai. tujuannya kan identifikasi
agar semua vendor siap-siap memindahkan jaringannya saat pelaksanaan pengerjaan
basemen nanti," paparnya.
Chalid Buchari Kepala
Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang
(DKPCKTR) mengatakan, setelah tes PIT ini dilakukan dan sudah diketahui
utilitas yang ada di bawah Jalan Yos Sudarso, maka proses selanjutnya adalah
pembangunan basementnya. Rencananya, proyek basement di sisi Jalan Yos Sudarso
ini akan dilakukan satu bulan kemudian, yakni Bulan Juli 2019 dan ditargetkan
selesai Bulan Desember 2019.
"Nah, selama
pengerjaan basement ini, kami akan tutup total Jalan Yos Sudarso dan kami sudah
berkoordinasi dengan Dishub Surabaya serta pihak kepolisian untuk menyiapkan
rekayasa arus lalu lintasnya," tambahnya (Ham)
0 Komentar