Surabaya – Ditengah pandemi Covid-19 seluruh dunia memaksa peralihan peradaban manusia dengan mengurangi waktu bertatap muka. Tak terkecuali kota Surabaya yang juga memiliki penularan wabah virus corona tertinggi kedua se Indonesia setelah Jakarta.
Menyikapi hal itu, PDAM Surya Sembada Surabaya mulai mencoba untuk mengubah hidup baru dengan mengalihkan seluruh layanan berbasis online dan di gitalisasi.
“Sebelum ada pandemic Covid-19, kita sudah membuka layanan secara online, mulai dari pengaduan pelanggan, pembayaran rekening tagihan sampai pendaftaran pemasangan jaringan baru. Semuanya dilakukan online,” papar Direktur Utama PDAM Surya Sembada, Mujiaman Sukirno, saat video conference dengan awak media, Rabu(20/5/2020).
Mujiaman menjelaskan, pengendalian operasional perusahaan dengan sistem digitalisasi berbasis online akan di perkuat lagi kedepan, supaya pelayanan ke pelanggan PDAM untuk suplai air bersih terus berlangsung normal ditengah merebaknya vrus corona.
Upaya yang telah dilakukan oleh PDAM saat ini, yakni mengurangi 20 persen jam kerja para karyawan atau hanya 140 jam per-bulan, selebihnya bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH).
Kemudian jumlah karyawan yang kerja di kantor juga telah dikurangi antara 40-50 persen.
Dia menyebutkan, jika dulu sebelum pandemic Covid-19, PDAM Surya Sembada karyawannya yang bekerja di kantor sebanyak 25 orang, maka kini berkurang menjadi 5 orang. Tentunya cara WFH seperti ini akan dipertahankan untuk kelangsungan hidup karyawan dan pelanggan.
“Kita ingin para karyawan PDAM sejahtera dan tetap bertahan di tengah pandemi. Mereka tetap akan bekerja, meski hanya dari rumah dengan penyesuaian jam kerja. Nanti kita akan mewawancarai seluruh karyawan di tiap-tiap departemen mengenai pekerjaannya, apakah bisa dikerjakan dari rumah atau tidak. Ini penting karena kedepan kita harus bisa menghadapi kehidupan dengan peradaban baru ditengah virus corona,” ungkapnya.
Menurutnya, selama 20 tahun dirinya bekerja diberbagai perusahaan, sering dirinya melakukan pekerjaan di rumah. Jika di teladani, maka hal itu akan menjadi kenikmatan bagi kita untuk bekerja dari rumah.
“Ya kalau saya diizinkan memimpin perusahaan selama 20 tahun lagi, saya jamin para karyawan PDAM bisa menikmati itu. Sekarang yang sedang saya siapkan yaitu para karyawan untuk lebih produktif dengan capaian yang terus meningkat, meski harus bekerja ditengah pandemi Covid-19,” tambahnya. ( Ham)