JOMBANG - Dalam memperingati milad 1 abad Nahdlatul Ulama Petik Jombang selenggarakan silahturahmi, Sabtu (11/2/23) yang dilaksanakan di masjid pondok Petik Dalam silaturahmi tersebut dihadiri oleh para tokoh agama, masyarakat, tokoh Nahdlatul ulama, Ansor, Camat, Kapolsek, Danramil serta dari perwakilan pemerintah desa plosogeneng, pondok pesantren petik berada di desa Plosogeneng kecamatan Jombang kabupaten Jombang.
Pondok petik Jombang merupakan pesantren teknologi informasi dan teknologi untuk mencetak penerus yang pandai dengan IT, dan komunikasi.Menurut Dedy Wijaya selaku direktur pondok pesantren petik menyampaikan agendanya untuk silaturahmi dengan para tokoh Nahdlatul ulama untuk kolaborasi dengan Nahdiyin dan pembuktian bahwa petik ini adalah milik sejuta umat dengan senang hati bisa duduk bareng bersama Nahdiyin apalagi Jombang mayoritas warga Nahdlatul Ulama petik ini merupakan pembinaan dari yayasan Baitul Maal(YBN PLN) dari pusat.
"Pondok Petik ini santri sekitar 45 santri yang didominasi wilayah nasional karena memang rekrutmen dari pusat, mungkin nantinya kita kembangkan di wilayah jombang sendiri, kegiatan pesantren petik ini disamping belajar Alquran, Nahwu, taklim mutaalim juga diajarkan tekhnologi informasi dan komunikasi secara gratis mengenal komputer, program program lainnya agar tidak ketinggalan di era digital.
"Disamping itu pondok Petik ini membentuk laki laki muslim berakhlak baik, pesantren ini terbuka bagi siapa saja yang ingin belajar agama dan bisa menguasai informasi teknologi dan komunikasi, pesantren petik ini diperuntukkan untuk anak dari keluarga dhuafa dan lainnya yang mempunyai potensi untuk maju dan berkembang menjadi diri yang berguna bagi masyarakat bangsa dan negara
Masih lanjut Dedy," Harapan kami menebar manfaat terutama di Jombang dalam hal informasi dan teknologi nantinya akan kerjasama dengan sekolah negeri dan swasta yang ada di kabupaten jombang
"Petik jombang ini merupakan petik kedua yang dibangun oleh yayasan Baitul Maal sebagai perluasan jangkauan dan kesuksesan pesantren teknologi informasi dan komunikasi,mahasantri yang punya kompetensi tekhnologi informatika dan karakteristik islami dengan bekal tersebut banyak lulusan yang diterima ditempat kerja dan melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi
"Menciptakan santri yang sukses dalam karirnya dan mampu hidup mandiri secara ekonomi serta memutus rantai kemiskinan di keluarganya, semboyan petik mewujudkan misi mulia dengan bersedekah dan bertawakal yang menjadikan amal jariyah sepanjang masa ucapnya.
"Kami mengharapkan kerjasama dari tokoh agama tokoh masyarakat dan para tokoh Nahdlatul Ulama untuk membangun pesantren petik ini menjadi lebih baik dan maju untuk menciptakan generasi muda yang mahir dibidang agama dan digital semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat yang ada di kabupaten Jombang terangnya. (lil)