Dukung Konservasi DAS Bupati Bondowoso Tanam Bibit Pohon


BONDOWOSO - Perlu upaya dan sinergi semua pihak dalam menjaga keseimbangan ekosistem di Daerah Aliran Sungai (DAS) dan saluran irigasi. Karena pengelolaan DAS merupakan sebuah sistem multi dimensi yang sangat kompleks, dimana apabila dilakukan pada sala satu komponennya akan berdampak pada komponen lain. 

Konservasi tanah dan air merupakan hal yang perlu dilakukan untuk menjaga fungsi lahan di suatu daerah aliran sungai dalam mendukung pertumbuhan tanaman dan sistem tana air. Oleh karena itu Bupati Bondowoso Drs. H. Amin Said Husni bersama Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso melakukan penanaman pohon di bantaran sungai Desa Cindogo Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso.

Kegiatan penanaman pohon kali ini dikemas sebuah peluncuran \Gerakan Masyarakat Peduli Lingkungan  Daerah Aliran Sungai dan Saluran Irigasi (Gemapildasi) yang digagas oleh Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso. Bupati Bondowoso Amin Said Husni, pasca penanaman pohon sukun di bantaran sungai yang akan dibangun saluran irigasi dari dana swadaya masyarakat mengatakan, kegiatan penanaman pohon ini bertujuan untuk melakukan konservasi dan menyelamatkan lingkungan. Dengan penanaman pohon natinya akan menjaga sumber mata air yang ada di tengah-tengah masyarakat Desa Cindogo ini. Oleh karena itu, saya mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap daerah aliran sungai dan aliran irigasi, katanya.

Menurut Bupati, kesadaran masyarakat terhadap pelestarian lingkungan harus mendapat dukungan dari semua kalangan baik pemerintah maupun swasta. Kita bersyukur ada kesadaran baru di tengah-tengah masyarakat Desa Cindogo untuk lebih peduli terhadap daerah aliran sungai dan irigasi. Maka hari ini, kita tandai kesadaran masyarakat dengan melakukan penanaman pohon di daerah-daerah aliran sungai, termasuk juga memfasilitasi masyarakat untuk membangun tempat pembuangan sampah sementara, ujarnya.

Sementara, Kepala Dinas Pengairan Drs Karna Suwandi MM, kepada Soerabaia Newsweek mengatakan, kegiatan konservasi ini murni berasal dari buah pemikiran dan kesadaran masyarakat Desa Cindogo. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga debit air dimasa yang akan datang, agar tetap terjaga sehingga mampu memberikan kontribusi bagi para petani Desa Cindogo. 

Dan kami hanya memfasilitasi semua gerakan masyarakat Desa Cindogo. Oleh karena itu, melalui konsevasi ini nantinya akan berdampak pada keseimbangan ekosistem daerah aliran sungai, sehingga bisa menjaga pasokan air untuk mengairi sawah dan area pertanian milik warga, katanya.

Karna Suwandi juga memberikan apresiasi kepada stakeholder yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Karena, jika dilaksanakan sendiri akan terasa berat, maka pelru kerja sama  agar mampu memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Kalau kita kerja sama dengan semua lembaga, pemerintah bersama masyarakat, Saya yakin Gemapildasi kali ini akan sukses dan mampu memberikan mamfaat bagi masyarakat, pungkasnya.

Apresiasi juga diberikan oleh Ketua DPRD Bondowoso Ahmad Dhafir Sap, kepada Dinas Pengairan yang menjadi pelopor peningkatan saluran irigasi di Kabupaten Bondowoso. Inovasi seperti ini harus dijadikan contoh bagi stakeholder yang lain untuk tidak hanya bekerja sesuai dengan tugas dan fungsinya. Akan tetapi, terus berenovasi menciptakan terobosan-terobosan yang langsung memberikan mamfaat bagi masyarakat Bondowoso, paparnya. (Tok/Hen)
Lebih baru Lebih lama
Advertisement