KOTABARU,
KALSEL - Amrullah asli penduduk sulawesi Selatan,
kembangkan Perkebunan, Pertanian Peternakan dan Perikanan,Selasa 14 oktober
ditemui wartawan dilokasi perkebunan miliknya. Kurang lebih 15 tahun yang lalu
dengan penuh keyakinan untuk membangun generasi yang beriman dan bertaqwa dan mandiri. Ditanyakan tentang harapan yang
akan dicapai, diyakinkannya, untuk mencetak generasi itu.
Sekarang
Amrullah bertempat tinggal di Desa Selino Kecamatan. Pulau Laut Tengah Kab. KTB
mempunyai lahan atau tanah seluas 175 ha. Sebagian sudah ditanami dengan multi
tanaman perkebunan seperti Perkebunan cengkeh, palla, Jahe mereh, Tanaman buah
buahan seperti Mangga, Langsat ( Duku ) duren, Lengkeng, kelapa, Sayur sayuran,
Kacang- kacangan, jagung, kedelai, juga padi.
Berkaitan dengan Perikanan, sudah dikembangkannya, Budi daya ikan, nila,
mas, dipersiapkan ikan paten dan lele. Peternakan, yang sudah berjalan,
peternakan ayam potong mempuyai kandang 2 kandang ayam, dengan kapasitas per
kandang 2500 ekor, untuk Ternak sapi an kambing, ini akan dikembangkan di area
tanah milik amrullah.
Amrullah
berkeinginan sekali menjadikan santrinya untuk menjadi beriman dan bertaqwa dan
membaca dan memaknai isi Alqur’an dan bisa menjadi contoh dan pemimpin yang
betul betul menjalankan tugas dan kewajibannya dengan amanah. Amrullah sudah
memiliki yayasan dan sdh berbadan hukum, inilah modal awal untuk kedepan
jaminan Ponteren. Saat ini saat ini santrinya berjumlah 74 org, ustadnya dari
Sulawesi Selatan dan jawa baru berjumlah 3 0rang, Insya Allah akan kami tambah
lagi Ustadnya.
Amrullah yang
baru berusia sangat muda sekali ( 30 tahun ), tidak mau bekerja di
Pemerintahan, tdk mau menjadi PNS, dia dari dulu waktu masih ber umur, 15 tahun
dia sudah berminat untuk menjadi wiraswasta. Sementara ini untuk biasa santeri
dan ustaz segala semuanya di jamin oleh Amrullah setiap bulan dia dengan hati
yang tulus ikhlas mengeluarkan uang mencapai hampir mencapai puluhan juta Rupiah
per bulan.
Kedepan Lahan
yang berjumlah 175 ha, ini akan dijadikannya untuk Taman wisata dan taman
pendidikan, saat ini sudah ditata tanaman, misalkan perkebunan berupa buah
buahan khusus areal utk ini, Pekerbunan multi buah buahan juga diatur lokasinya,
Peternakan, Perikanan , Pertanian semuanya sudah diaturnya dengan baik., lahan
yang dimiliki sudah punyai setatus segel dan sertifikat, “ jelas Amrullah.
Wartawan media
ini mempertanyakan, kenapa di lokasi yang luas ini tidak dikembangkan
perkebunan kelapa sawit, padahal secara umum perkebunan menjajikan perekonomian
rakyat kedepan, baik sekaii untuk Pontren, Amrullah sudah menanam Kelapa dengan
bermacam bibit, org. tdk mengembangkan kelapa ini. Kelapa untuk panen pertama
berumur 4 - 5 tahun.
Harga kelapa kering 1 biji Rp.3000. kalo 1 pohon
menghasilkan setiap bulan misalkan 20 buiji saja, hasilnya Rp.100.000., 1
bulan, ditanamnya 5000 pohon hasil 1
tahun Rp.1.200.000. kebun yang ditanam 3000 phn jadi hasil 1 tahun Rp.
3.600.000.000. sekarang saya sudah menpersiapkan lahan untuk mengembangkan
kelapa ini sehingga akan mencapai 3000 pohon untuk tahap awal. Sekarang sudah
ada yang berbuah kelapa yg sudah ditanam dan saya sudah berjual, Peembelinya
pun datang sendiri kelokasi perkebunan kami ini, “Paparan Amrullah.
Penanaman jahe merah
mendapatkan kontrak dengan kerjasama Jual-beli produksi dengan PT. Sidomuncul
Jawa Tengah. Ayah dua orang anak ini menawarkan kepada siapapun yang
berkeinginan membudidayakan tanaman jahe merah bisa saja berhubungan dengannya,
Jahe Merah masa produksi panennya berumur maksimal 9 bulan, harga per kilonya
cukup menggembirakan.
Kapasitas tanam bibit per hektar kurang lebih 1 ton (1000 Kg) Melihat Multi Usaha yang dikelola dan dikembangkannya ini, dia yakin
Genderasi yang dicetaknya melalui Ponterin ini akan ter wujud dimasa yang akan
datang, “ Harap Amrullah. (Syafruddin)