Meningkatkan Pengawasan, PDAM: Potensi Gangguan Air Imbas Pengerjaan Proyek Box Culvert

 




Surabaya-Selama berlangsungnya masa mudik Lebaran 2024, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Kota Surabaya mengupayakan seluruh layanan air bersih bagi warga di wilayah setempat tak mengalami gangguan.

"Selama ini sebetulnya kami tidak melihat Lebaran atau hari biasa, kami semuanya siaga 24 jam," ujar Direktur Utama PDAM Surya Sembada Arief Wisnu Cahyono seusai acara buka puasa bersama 160 anak yatim piatu di Surabaya, Selasa.

Menurutnya, langkah yang dilakukan adalah dengan meningkatkan pengawasan pada potensi gangguan air imbas pengerjaan proyek box culvert di sejumlah wilayah kelurahan.

"Karena cukup sering juga membuat pipa kami terdampak. Kalau pasokan air kami ada 16 tangki, insya Allah cukup," jelasnya, Selasa ( 2/02024).

Masih dia, mengingat pengerjaan box culvert bisa memberikan dampak krusial, maka PDAM dalam waktu dekat melakukan koordinasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Lebih lanjut ia menyampaikan, apabila ada gangguan aliran air warga dimintanya untuk melayangkan laporan melalui aplikasi "Customer Information System" (CIS) milik PDAM Surya Sembada Kota Surabaya. "Aplikasinya juga bisa untuk melakukan pembayaran tagihan," ujarnya.

Sementara, Nanang Widyatmoko Direktur Operasional PDAM Surya Sembada Kota Surabaya  menjelaskan mekanisme penanganan gangguan aliran air dilakukan dengan mempersiapkan pipa temporer.

Panjang pipa temporer atau sementara yang dipersiapkan melihat pada kebutuhan di lapangan. "Itu sementara digunakan untuk mengganti pipa sekunder selama waktu perbaikan berjalan," ungkapnya.

Nanang menyebut hingga saat ini, penggantian pipa masih terus berjalan. Penghitungannya adalah melihat pada usia pipa, yakni 50 tahun untuk ukuran 100 mililiter dan 350 mililiter untuk usia 30 tahun.

"Optimalisasi pasokan air bersih mengandal enam instalasi pengolahan air bersih (IPAM). Kami ada tiga di Ngagel dan tiga di Karangpilang," pungkasnya. ( Ham)

Lebih baru Lebih lama
Advertisement