Sidoarjo - Ketua Perwakilan Yayasan Pembina Lembaga Pendidikan( YPLP) PGRI Jawa Timur dan Wakil Ketua PGRI Jawa Timur Doktor. Dwi Retnani Srinarwati menyambut gembira terbitnya buku Kumpulan Puisi Komunitas Guru Penulis Sidoarjo (KGPS), yang dipersembahkan dalam rangka memperingati Hari Guru 2025 dengan tema yang sangat menggugah, yaitu “Mengajar dengan Cinta, Menulis dengan Hati.”
Buku ini merupakan sebuah karya yang luar biasa, hasil dari dedikasi dan semangat yang tiada henti dari para guru-guru di Komunitas Guru Penulis Sidoarjo (KGPS). Tema yang diangkat, “Mengajar dengan Cinta, Menulis dengan Hati,” adalah refleksi nyata dari perjalanan para pendidik yang tidak hanya memberikan ilmu di dalam kelas, tetapi juga menuangkan perasaan, pengalaman, dan harapan mereka dalam bentuk puisi. Menulis dengan hati adalah sebuah proses yang tidak hanya melibatkan pikiran, tetapi juga perasaan yang mendalam. Puisi-puisi yang terkumpul dalam buku ini tidak hanya mengungkapkan kecintaan para guru terhadap profesinya, tetapi juga sebagai bentuk ekspresi dari semangat mengabdi dan mencintai dunia pendidikan.
"Saya ingin memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh anggota Komunitas Guru Penulis Sidoarjo (KGPS) yang telah menjaga kontinuitas penerbitan buku kumpulan puisi ini dari tahun ke tahun. Keberhasilan ini bukan hanya milik KGPS, tetapi milik kita semua, sebagai bagian dari komunitas yang senantiasa berusaha memberikan yang terbaik untuk dunia pendidikan dan pengembangan literasi,"jelas Doktor Dwi Retnani.
"Kontinuitas ini , bukti komitmen yang luar biasa dalam mendukung kreativitas para guru terus berkarya, meskipun kesibukan mengajar dan tugas-tugas lainnya tidaklah ringan. Namun, melalui semangat dan cinta terhadap profesi, para guru tanpa henti menghasilkan karya-karya yang memberi inspirasi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,".tambahnya.
Ia merasa sangat bangga melihat bagaimana para guru ini tidak hanya berperan sebagai pendidik di dalam kelas, tetapi juga sebagai penulis yang mampu menciptakan karya sastra yang menginspirasi. " Melalui buku ini, kita dapat merasakan betapa besar dedikasi dan cinta mereka terhadap pendidikan. Setiap puisi yang ada di dalam buku ini bukti nyata guru-guru di Sidoarjo tidak hanya mengajar dengan kata-kata, tetapi juga dengan perasaan dan semangat yang tulus," terangnya .
Doktor Dwi Retnani berpendapat, setiap puisi karya guru ini memiliki kekuatan untuk menyentuh hati dan menginspirasi banyak orang, tidak hanya sesama guru, tetapi juga seluruh lapisan masyarakat. "Saya ingin mengajak kita semua terus mendukung dan mendorong lebih banyak guru menulis dan berkarya. Buku ini, cermin dari semangat tanpa henti terus berbagi, berkreasi, dan memberikan kontribusi bagi dunia literasi;" tandasnya.
Menyinggung kegiatan menulis bukan hanya sekadar mencurahkan pikiran, tetapi juga sebuah proses untuk memperluas cakrawala dan memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang kehidupan, pendidikan, dan harapan untuk masa depan.
" Saya berharap Buku Kumpulan Puisi Komunitas Guru Penulis Sidoarjo (KGPS) ini tidak hanya menjadi sebuah karya seni sastra, tetapi juga menjadi sumber inspirasi yang akan mendorong kita semua untuk terus mengabdi dengan sepenuh hati, mengajar dengan cinta, dan menulis dengan penuh semangat,"pungkasnya
Selamat Hari Guru 2025! Semoga kita semua selalu diberikan kekuatan, kesehatan, dan semangat untuk terus memberikan yang terbaik bagi dunia pendidikan. (Kris)