Aniaya Kernet Bus, Pengamen Mendekam Disel


LAMONGAN - Aldi Satriawan (26) asal Dusun Wonorejo Desa Gesing Kecamatan Semanding Kabupaten Tuban diamankan dan harus mendakam dibilik jeruji besi tahanan Polsek Babat untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. 

Pengamen antar bus kota tersebut diamankan lantaran telah melakukan penganiayaan terhadap kernet Bus Dali Prima, Sugiono (41) asal Desa Kalianyar Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro di Jalan raya Babat tepatnya bawah Jembatan Baru Babat - Widang Kelurahan/Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan.

KBO Reskrim Polres Lamongan Iptu Supriyanto menjelaskan, kasus penganiayaan ini bermula pelaku hendak mengamen didalam Bus Dali Prima dari Lamongan ke Babat Saat didalam Bus Ia meminta sang sopir yakini Hartono (59) asal Desa Mertani Kecamatan Karanggeneng Kabupaten Lamongan untuk mengecilkan volume suara musik didalam bus. Namun sang sopir tidak mau, sehingga membuat pengamen (pelaku) tersebut merasa jengkel. 

"Pada Saat Bus berhenti dibawah Jembatan Baru Babat-Widang untuk menurunkan penumpang. tersangka juga ikut turun,  namun sebelum turun tersangka meludahi sang sopir tersebut sambil berbicara ngomel-ngomel," terang Iptu Supriyanto,  Rabu (06/03).

Mengetahui sopirnya diludahi oleh tersangka,  lanjut Iptu Supriyanto,  korban langsung menegur tersangka dan menayakan kenapa meludahi sopir. Tidak terima dengan teguran korban, tersangka langsung melakukan pemukulan terhadap korban dengan menggunakan gitar kecil yang dipakai untuk mengamen hingga pecah

"Akibatnya pukulan tersebut pelipis kanan korban mengalami luka robek dan tiga kali mengenai tangan hingga menyebabkan luka lecet. Dan juga  diamankannya barang bukti gitar kecil yang digunakan pelaku untuk memukul korban yang sudah pecah, " pungkasnya.(D2)
Lebih baru Lebih lama
Advertisement