Ponpes Tahfidzul Qur'an Darussalam Mampu Lahirkan Hafidz Dan Hafidzah


JOMBANG - Pondok pesantren yang baru didirikan lima tahun yang lalu kini sudah bisa dirasakan oleh segenap para pencari ilmu dari berbagai daerah khususnya warga Jombang dan Jawa timur pada umumnya, serta dari luar Jawa.
      
Hal ini dilakukan oleh KH.Hatta Khodir lulusan dari pondok pesantren Tebuireng Jombang pada tahun 1964, agar ilmu yang didapat dan dimiliki tidak sia sia, langsung mendirikan Yayasan di Dusun Ngelo Desa Gondek Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang yang didanai sendiri diatas tanah pribadi dan sebagian wakaf.
      
Pada awal tahun 2014 hingga saat ini (06/01/2020) beliau berhasil mendirikan Pondok pesantren yang diberi nama TAHFIDZUL QUR'AN DARUSSALAM, dalam perjalanan pengelolaan mendirikan pondok pesantren mulai ada dermawan hingga terbantu oleh beberapa donatur yang sifatnya tidak mengikat (donatur tetap H Achmad Rifai. MA,SH,M.Si,LLM dan Kh Fathor Rachman ).
      
Kepala Desa Gondek Hisbulloh adalah putra dari Pengasuh Pondok pesantren , sedikit banyak ikut terlibat dalam mempertahankan dan mengembangkan keberlangsungannya, baik material maupun spiritual.
      
Menurut KH.Hatta Khodir menyampaikan pada wartawan ,"" Sebagai acara rutin setiap tahunnya melakukan wisuda, guna memunculkan para generasi penghafal Alquran , Sedangkan program pendidikan adalah menghafal Al-Quran, dengan mutqin (hafalan yang kuat) terhadap lafazh-lafazh Al-Quran berikut menghafal makna-maknanya , yang berguna untuk memudahkan setiap menghadapi berbagai masalah kehidupan," Jelasnya.
      
Masih dari Ketua Pondok pesantren,"Jumlah siswa hingga saat ini berjumlah 200 (Dua ratus) siswa dan 13 guru, semua bertujuan agar Al-Quran senantiasa ada dan hidup di dalam hati sepanjang waktu, sehingga memudahkan untuk menerapkan dan mengamalkannya," Pungkas KH.Hatta Khodir. (Jit)
Lebih baru Lebih lama
Advertisement