Karangan Bunga Banjiri Balai Kota, Bukti Bu Risma Dicintai Warga Surabaya

 



Surabaya- Video viral berisi nyanyian “Hancurkan Risma Sekarang Juga” yang disampaikan para pendukung Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin dan Calon Wakil Wali Kota Mujiaman terus memantik kekecewaan warga Surabaya. 


Mereka pun terus memberikan pembelaan kepada Bu Risma dengan cara mengirimkan karangan bunga ke Balai Kota Surabaya.


Kini, puluhan karangan bunga terus membanjiri Balai Kota Surabaya, tepatnya di depan Balai Kota Surabaya sisi selatan. Jejeran karangan bunga itu menjadi bukti nyata bahwa warga Kota Surabaya sangat mencintai Bu Risma.


Karangan bunga itu berasal dari berbagai elemen masyarakat, mulai tokoh masyarakat, tokoh agama, Bunda PAUD, UMKM dan berbagai relawan dari hampir semua daerah di Kota Surabaya. 


Mayoritas di karangan bunga itu bertuliskan tagar #SaveBuRisma serta #SaveEriCahyadidanArmudji.

“Kami Komunitas UMKM Sukolilo Bersama Bu Risma melawan Premanisme dan Mafia. #SaveBuRisma #SaveSurabaya,” bunyi salah satu karangan bunga yang ada di pintu gerbang sisi selatan Balai Kota Surabaya.


Selain itu, ada pula karangan bunga bertuliskan: “Bu Mantik Rungkut Siap Mengawal dan Mendukung Bu Risma dan Siap Memenangkan Eri Cahyadi dan Armuji. #SaveBuRisma #SaveSurabaya.” Kemudian ada pula: “Relawan Sawahan Siap Kawal Bu Risma Melawan Premanisme dan Mafia. #SaveBuRisma #SaveSurabaya.”

 

Tulisan lainnya: “Bu Risma Loss Doll Geradak Hadapi Preman dan Mafia. Arek Nasionalis Surabaya.” Semua isi karangan bunga itu menyampaikan dukungan dan siap membela Bu Risma dalam menghadapi premanisme di Pilkada Surabaya.

 

Jejeran karangan bunga itu berkali-kali menyita perhatian warga dan pengendara, baik roda dua maupun roda empat. Bahkan, ada beberapa warga yang sempat berhenti dan mengabadikan jejeran karangan bunga itu.

 

“Ini bukti nyata bahwa Bu Risma dicintai warga Surabaya. Jadi, jangan sampai Bu Risma disakiti, karena pasti warganya yang membela,” kata Melati, warga Rungkut saat berhenti mengabadikan jejeran bunga itu.


Ia mengatakan bahwa Bu Risma itu sudah bekerja dengan hati selama 10 tahun memimpin Surabaya. Bahkan, kinerja Bu Risma itu sudah nyata dan sudah bisa dirasakan oleh warga Surabaya.


“Kalau masih ada yang memusuhi, coba sadar, mereka itu siapa? Sudah berbuat apa untuk Surabaya kita tercinta. Ah, ini kampanye hitam yang jelas tidak sehat. Kami tegak lurus membela Bu Risma,” tegasnya. 


Sebelumnya, sebuah video viral berisi nyanyian plesetan refrain lagu “Menanam Jagung” ciptaan Ibu Sud. Refrain tersebut diubah dengan lirik nada provokatif.


“Hancur, hancur, hancurkan Risma, hancurkan Risma sekarang juga. Hancur, hancur, hancurkan Risma, hancurkan Risma sekarang juga,” teriak pendukung Machfud Arifin-Mujiaman, sembari mengacungkan dua jari ke atas. 

Mereka juga memakai kaus warna-warni khas Machfud-Mujiaman. Di belakang mereka, tampak spanduk besar bertuliskan “Silaturahmi Pendukung” dengan foto Machfud dan Mujiaman. ( Ham)

Lebih baru Lebih lama
Advertisement