BATULICIN – Saat ini, dokumen rencana kontijensi banjir tahun 2021 sudah
 memasuki tahap paparan akhir.Hari ini BPBD melakukan ekspose laporan 
akhir penyusunan dokumen rencana kontijensi banjir.
Tujuan utama 
penyusunan dokumen rencana kontinjensi ini adalah membangun koordinasi 
dan komitmen antar pemangku kepentingan dalam memobilisasi sumberdaya 
sehingga ketika terjadi bencana dapat tertangani dengan lancar, 
Hal
 ini dikatakan  kepala Pelaksana (Kalak ) BPBD Tanbu Eryanto Rais 
melalui Sekretaris BPBD M. Supian, Rabu (08/12/2021). Saat  Ekspose 
laporan akhir  di Ruang Rapat Pusdalops BPBD Tanbu di Gunung Tinggi 
Batulicin.
Dikatakan Supian, dokumen kontijensi banjir ini memuat
 bagaimana mekanisme koordinasi, ketersediaan sarana prasarana, 
logistik, alokasi pendanaan, ketersediaan SDM, tupoksi, dan lainya. “Dokumen
 kontijensi ini sebagai pedoman dalam penanggulangan bencana di Tanah 
Bumbu. Jadi, ketika terjadi banjir, tindakan yang dilakukan sudah 
diketahui. Siapa berbuat apa, kebutuhan sarana dan prasarana, dan 
lainnya,” ucapnya.
Pada ekspose laporan akhir tersebut juga 
dilakukan simulasi koordinasi penanggulangan bencana banjir dan akan 
dilanjutkan simulasi lapangan.  Acara dihadiri oleh Kodim 1022 
Tanbu, Lanal, Polres, Basarnas, Orari, Rapi, Komite Perencana 
Pembangunan Tanah Bumbu, SKPD terkait Pemkab Tanbu, Camat, dan relawan. 
(faris)
