Pemasangan Lampu Penerangan Jalan Umum Kotakan-Kalibagor, Disoal LSM Garansi

SITUBONDO - Pengguna jalan banyak yang mengeluh,karena banyaknya lampu penerangan jalan umum (PJU) yang mati. Pasalnya, matinya lampu PJU di sejumlah titik bisa menimbulkan kerawanan tindak kriminalitas dan kecelakaan lalulintas.

Menurut Pantauan Newsweek Selain masalah kriminalitas, matinya lampu PJU tersebut juga sangat membahayakan pengguna jalan,memperhatikan Kondisi Saat ini musim penghujan dan badan jalan banyak yang licin,dari gelapnya tidak ada lampu yang nyala bisa memicu terjadinya kecelakaan lalulintas.

Direktur Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM GARANSI), Anas wijaya, meminta Kontraktor Pelaksana pemasangan lampu PJU di jalan raya desa kotakan dan desa kalibagor itu Bertanggung jawab tentang kuwalitas pemasangan lampu itu serta Dinas Cipta Karya segera memperbaiki banyaknya lampu PJU yang mati. Selain disekitar kawasan desa kotakan Situbondo, banyak juga lampu yang mati di kawasan scond city.

Menurut Anas, dirinya kerapkali menerima keluhan pengguna jalan. Kondisi  jalan yang gelap memang bisa memicu terjadinya kecelakaan lalulintas, mengingat saat ini kerap turun hujan di malam hari.

Lebih jauh Anas meminta,agar di Seputaran jalan raya Bukkolan Paowan-menuju Bataan kilensari Panarukan. juga diberi lampu penerangan. Sebab kondisi di sekitar Warung Sakura banyak yang gelap, kerap sering terjadi kecelakaan dan aksi penjambretan yang pernah tiga kali terjadi.Anas juga mengaku kerap menjumpai anak-anak muda berpacaran serta mabuk-mabukan di sekitar Pemakaman bukkolan itu.

Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Situbondo Drs.H.Sumadin Abdullah umar,M.Si Saat dikonfirmasi Newsweek dikantornya,dirinya Tidak Tau menahu Tentang Proyek Pengadaan Lampu Penerangan jalan umum (PJU) di jalan raya kotakan-kalibagor tersebut. jelas H.sumadin

H.Sumadin menambahkan bahwa Terkait pemeliharaan dan perbaikan sudah dimulai kemarin mas,mungkin dalam dua minggu ini perbaikan PJU itu rampung dan menyala semua,kata H.Sumadin (Pri)
Lebih baru Lebih lama
Advertisement