DPRD Surabaya Perduli Anak Yatim Piatu

Surabaya Newsweek- Kegitan runtinitas Tahunan  DPRD Kota Surabaya dalam mengelar buka bersama anak yatin piatu di bulan Ramadhan terus dilakukan hingga saat ini, namun untuk kali ini, ada yang bebeda dengan tahun yang lalu, untuk tahun ini hanya segilintir anggota dewan yang ikut dalam acara tersebut, pasalnya  banyak anggota dewan yang yang hanya lalu lalang tidak duduk ditempat acara tersebut , bahkan ada yang meninggalkan waktu acara berlangsung, parahnya lagi sejumlah anggota dewan lebih mementingkan melakukan kunker dari pada buka bersama Anak yatim piatu.

Tentu dalam kondisi yang seperti ini, minimnya anggata dewan yang hadir  disesalkan oleh ketua DPRD Surabaya Armuji, selain pimpinan dewan seperti, Armuji, Masduki Toha, Darmawan dan Ratih Retnowati, hanya Eddi Rachmat, Akhmat Suyanto dan Erwin Tjahyuadi wakil rakyat yang kelihatan.

"Alhamdulillah kita bisa kembali menggelar buka bersama dengan anak yatim. Sayangnya, itu tidak diikuti kesadaran dari Anggota dewan yang ada di sini," ujar Armuji.
Menurut Armuji minimnya anggota dewan yang hadir dalam acara buka bersama dengan anak yatim kali ini patut disesalkan. Sebab beberapa saat sebelumnya, banyak kelihatan wakil rakyat yang berlalu lalang di gedung DPRD.

"Saya harap kesadaran Anggota dewan lebih ditingkatkan. Masak dalam acara dengan anak yatim seperti ini hanya sedikit yang kelihatan. Ini sangat  keterlaluan," sesal Armuji.
Sebagai wakil rakyat, semestinya para anggota dewan memperbanyak kegiatan yang bersifat sosial. Bukan sebaliknya, mereka justru menghilang satu persatu saat acara mulia seperti sekarang hendak dimulai.

Masih Armuji,  keberhasilan dirinya dan seluruh anggota DPRD tidak lepas dari doa mereka juga (anak yatim piatu). Jadi sanggat tidak pantas jika di saat seseorang sudah berhasil kemudian melupakanya begitu saja.

"Padahal saya tadi lihat ada anggota yang lain di ruangan komisi yang lumayan banyak, tapi kok saat acara dimulai pada ngak ada, ini sangat kebacut, masak lebih milih kunker dari pada menyantuni anak yatim," kritik Armuji.

Politisi asal fraksi PDIP ini mengungkapkan, hal ini seharusnya bisa menjadi pelajaran bagi anggota DPRD yang tidak hadir.Sebab, ini busa dijadikan bukti bahwa, mana yang peduli dengan rakyat kecil dan mana yang tidak.

"Masak yang hadir hanya pimpinan saja, justru anggotanya malah tidak nampak sama sekali hanya sebagaian saja yang saya lihat, ini benar - benar sangat kebacut menurut saya," ungkapnya.

Sedangkan, untuk  jumlah anak yatim yang hadir, pada buka puasa kali ini lebih banyak. Jika pada tahun lalu sekitar 100 anak yatim yang hadir, tahun ini meningkat menjadi 130 anak.
"Dari jumlah anak yatim yang kita undang meningkat. Tapi sekali lagi, saya kecewa dengan minimnya partisipasi anggota dewan dalam meramaikan acara ini," geram politisi dari PDI-P ini.

Masduki Toha Wakil Ketua DPRD Surabaya, menambahkan, sebagai pimpinan dewan dirinya sudah berusaha mencoba yang terbaik bagi anggota dewan.

"Kita sudah mencoba yang terbaik. Tapi faktanya banyak Anggita dewan yang tidak patuh dengan perintah pimpinan," tandas Masduki. ( Adv/ Ham )
Lebih baru Lebih lama
Advertisement