PROBOLINGGO
- Untuk meningkatkan kualitas dan
kapasitas Kader Taman Posyandu, Maka Kantor Pemberdayaan Masyarakat (pemmas)
kota Probolinggo, meggelar kegiatan yang bertajuk Pelatihan Penguatan Kader
Taman Posyandu, yang dilaksanakan di Kecamatan Mayangan kota Probolinggo, Jumat
(07/10).
Gogol Sudjarwo, Kepala
Kantor Pemberdayaan Masyarakat (pemmas) kota Probolinggo, mengatakan tujuan utama kegiatan tersebut
yakni untuk lebih mempererat jalinan silaturahmi di antara sesama Kader dan
meningkatkan SDM di lingkup Kader taman Posyandu yang mempunyai tugas ganda. Ia
juga berharap terjadinya kesinambungan dari ilmu yang didapat demi terwujudnya Taman
Posyandu di Kota Probolinggo yang lebih maju, dengan didukung Sumber Daya
Manusia (SDM) yang profesional. “Meningkatkan layanan terhadap kualitas yang ia
kerjakan, supaya hasilnya tepat sasaran, tepat guna dan manfaat. Apa yang
dihasilkan terhadap anak didik PAUD nanti keluarnya seperti yang kita
harapkan.”Ujarnya.
Ditambahkan oleh
Kepala Pemmas ini, bahwa tugas kader posyandu ada dua, termasuk segi pendidik
dan kesehatan. “Bagaimana dia bisa memantau pendidikan sekaligus kesehatan, bagaimana
dia bisa membantu anak didik supaya bisa diarahkan ke hal yang lebih baik.
Mulai dini mereka bisa diajarkan hidup sehat. Bungkus makanan juga diarahkan
dibuang ke tempat sampah. Harapannya agar kegiatan ini bisa meningkatkan
kualitas kader Posyandu, dan
menghasilkan kinerja yang optimal dalam mendidik anak pra
sekolah.”tambah Gogol.
Seperti
diketahui, kegiatan pelatihan terhadap kader posyandu ini berlangsung selama 3
hari, di tiap kecamatan di kota Probolinggo, yakni kecamatan kanigaran, Kanigaran,
Mayangan. Sedangkan 2 kecamatan lainnya yaitu Kedopok dan Wonoasih sudah
dilaksanakan 2 minggu lalu.
Sebanyak
120 undangan yang terdiri dari kader Posyandu di tiap kelurahan di Kecamatan
Mayangan mendengarkan pemaparan dari narasumber
dalam kegiatan tersebut yang didatangkan dari Diknas yakni Rusdiana Rosita
M.Pd, Nya Nyamiati Ningsih A,Md, KEB, ESOS dari
Dinas Kesehatan serta Kartina S Triningrum, S.STP dari PAPESA (Paguyuban
Peduli Sampah).
Sementara Rusdiana Rosita MPd
narasumber dari Diknas saat diwawancarai mengatakan dengan adanya Pelatihan ini
diharapkan selain nantinya lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak didik,
namun harus bisa mengimplementasikan bukan hanya pada peningkatan APE, namun
harus bisa meningkatkan penanganan anak “Yang jelas secara berkesinambungan
kegiatan semacam ini harus diadakan, agar kebutuhan akan tenaga pendidik
hususnya bagi anak pra sekolah akan terakomodir dengan baik.”ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan Kartina
S Triningrum, S.STP dari PAPESA (Paguyuban Peduli Sampah. Menurutnya dengan
kegiatan ini akan mampu memupuk kesadaran dalam meenggunakan barang-barang
bekas untuk dijadikan alat peraga di Taman Posyandu. “kami berharap dengan
pemanfaatan limbah, akan dapat meningkatkan nilai tambah bagi kader posyandu.”tegasnya.
(Suh)