 |
| Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur (UPNVJT) menggelar kegiatan edukasi digital bertema “Bijak dalam Penggunaan Media Sosial” di SMPK Untung Suropati, Sidoarjo |
Sidoarjo – Dalam upaya meningkatkan literasi digital di kalangan pelajar, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur (UPNVJT) menggelar kegiatan edukasi digital bertema “Bijak dalam Penggunaan Media Sosial” di SMPK Untung Suropati, Sidoarjo, pada Kamis kemarin (16/5). Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat UPNVJT jurusan Ilmu Komunikasi yang melibatkan mahasiswa dan didampingi oleh Reza Mehdi Fauzi sebagai dosen pengampu. Bertempat di aula sekolah, kegiatan ini diikuti 30 siswa dari kelas VII hingga IX.
Ketua tim pengabdian, Amadhea Kahanaya Putri, menjelaskan tujuan acara ini adalah untuk menanamkan kesadaran kepada generasi muda mengenai pentingnya bersikap bijak, bertanggung jawab, dan kritis dalam menggunakan media sosial.
“Kami ingin membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan dasar untuk menghadapi tantangan di era digital, terutama dalam mengelola informasi dan menjaga etika berkomunikasi di dunia maya,” tutur. mahasiswi semester empat ini.
Materi yang disampaikan meliputi etika digital, dampak psikologis media sosial, cara menghindari hoaks, serta strategi menjaga keamanan data pribadi di internet. Penyampaian dilakukan secara interaktif, disertai pemutaran video edukatif, sesi tanya jawab, dan diskusi kelompok yang dipandu oleh mahasiswa.
Kepala Humas SMPK Untung Suropati, Ibu Theresia Hermin Retnowati, S.Pd., mengapresiasi rangkaian acara ini dan menyebutnya sangat relevan dengan kondisi siswa masa kini. “Kegiatan ini membuka wawasan siswa kami tentang bagaimana seharusnya menggunakan media sosial secara positif dan bertanggung jawab,” ucapnya.
Angel, siswi dari kelas VIII mengaku mendapat banyak wawasan baru. “Dulu saya pikir semua informasi di media sosial itu bisa dipercaya. Sekarang saya tahu cara mengecek fakta dan lebih hati-hati sebelum membagikan sesuatu,” katanya.
Kegiatan ini diharapkan dapat membentuk generasi muda yang tidak hanya aktif di dunia digital, tetapi juga cerdas dan bijak dalam bersosial media. Acara ditutup dengan komitmen bersama dari para siswa untuk menggunakan media sosial secara positif dan menghindari perilaku digital yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.
(Penulis: Reza Mehdi Fauzi)